This is default featured slide 1 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured slide 2 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured slide 3 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured slide 4 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
This is default featured slide 5 title
Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.
Sabtu, 11 Mei 2013
MENGELILINGI PULAU BALI - 2
Tiket masuk ke tempat wisata ini Rp. 5,000 untuk wisatawan lokal dan Rp. 20,000 untuk wisatawan asing.
untuk lebih jelas mengenai taman ujung bisa dilihat di http://tamanujung.blogspot.com/ . Kontur tanah di Kota Amlapura Karangasem berbukit-bukit. Wilayah ini dikelilingi oleh beberapa gunung dan di sebelah timur terhapar selat lombok yang memisahkan Bali dengan Lombok. Begitu tenang Kota ini. Sebelum melanjutkan perjalanan ke Barat, saya sempatkan untuk Sholat Ashar dulu, karena menurut perkiraan, saya sampai di Denpasar sudah masuk waktu Maghrib.
Perjalanan dari Amlapura ke area wisata Candidasa disuguhi perjalanan yg berkelok-kelok khas pegunungan. Selama perjalanan saya agak terganggu dengan truk-truk pengangkut pasir yang jumlahnya sangat banyak. Debu bertebaran, mau tidak mau kalau tidak ingin terkena debu harus mendahului ini truk-truk. Tidak hanya sampai di Candidasa bahkan truk pengangkut pasir masih banyak beseliweran hingga wilayah pelabuahan Padang Bay.
Motor terus saya kebut,,,... hingga akhirnya sampai di jalan baru dua jalur antara Kusamba sampai dengan Sanur. Disini semua pengendara memacu kendaraan diatas 60 km/jam. Karena juga jalan yg masih baru yg lebar dan mulus. Sampai di Denpasar saya menuju ke Arah Bandara untuk menunaikan Sholat Maghrib. Sebelum adzan Maghrib saya sudah sampai di Tuban.
Usai beribadah saya lanjut makan malam di warung lalapan di jalan raya Tuban. Sebelum melanjutkan pulang ke Negara yg memakan waktu 2 jam. Saya sempatkan untuk mencoba jalan baru simpang susun Dewa Ruci, yang mana jalan ini dibangun untuk melancarkan akses kendaraan dari arah Sanur, Imam Bonjol menuju Bandara / Nusa Dua dan sebaliknya. Dalam tahap ujicoba hanya satu arah dari Sunset Road / Imam Bonjol kendaraan yg boleh melewati jalan bawah Dewa Ruci ini. Hmm lumayan bagus..!!!!!!!
Perjalanan saya lanjutkan ke ke barat menuju Negara tempat tinggal saya sekarang, tanpa berhenti sebentarpun saya tancap gas. Sampai di Negara sekitar pukul 10an malam. Ini adalah akhir dari perjalanan saya mengelilingi Pulau Bali dalam sehari. PEGEL COYYYYYYYYYYYYYYYYY.
MENGELILINGI PULAU BALI - 1
Minggu, 10 Oktober 2010
Cerita
Itu selalu ku dengar ketika kita akan berpisah. Seketika itu aku bertanya apa arti indah pertemuan jikalau hanya berlalu dan tak pernah singgah di hatimu. Perpisahan ini hanya menjadi omong kosong yg kau sandiwarakan. Ah sudahlah itu terserah kamu. Kamu yang menjalani semua. Saya hanya mampu berdiskusi dengan ruang tunggu terminal ini yg membawaku ke tanah kelahiran. Dimana cerita itu dimulai meski tidak pasti akan berakhir disana.
Dulu kita bercerita bahwa negeri ini tak akan pernah disinggahi musim gugur. Tapi nyatanya baru saja ku lihat daun-daun di atas trotoar berjatuhan dari dahan pohonnya yg tegak berdiri di antara asap knalpot kendaraanmu. semua itu hanya terasa bisu di sana. Aku juga kini mengerti bahwasanya kamu memang egois. Seegois kata-kata yg kau lontarkan saat aku pergi darimu. Kau tak akan mengerti apa yg ada dalam hati. Karena kau tak juga pernah memepertanyakan itu padaku. Hanya ini kata-kata yg sempat k dengar "Good Bye". Yah memang hanya itu. tak seperti yang ku harapkan seperti di sinetron-sinetron yang sering kau nonton. Perpisahan yg penuh air mata, perpisahan yg sangat romantis..
Kini bus ku sudah mau berangkat. Ku juga hanya bisa mengatakan "terima kasih" padamu yg telah menemaniku selama hampir empat tahun di kota ini.
Selasa, 17 Agustus 2010
Di Sebuah Pagi
Minggu, 15 Agustus 2010
GELAS bukan Cangkir Global Warming
Dengar-dengar di bertita Ibu Kota katanya mau dipindah. sebaiknya menurut saya seperti itu. melihat keadaan sekarang Ibu kota Jakarta bergitu ruet dan padet sehingga efisiensi kehidupan sangat minim di kota itu. jangankan di Ibu Kota seperti Jakarta. Kota Malang saja yang saya tempati sekarang ini begitu sangat ruet dan padet. dulu kata temenku yang orang asli malang. setiap pagi udara di Kota Malang sangat dingin. dan juga berkabut.
mungkin Ini akibat pemansan yg dinamakan efek Global Warming alias pemansan global. melihat berita di kompas, es di kutub utara berkali-kali lipat cepat mencair daripada tahun sebelumnya. bisa dibayankan bila seluruh kutub utara akan mencair, bisa jadi debit air laut akan naik, bisa-bisa negara perairan seperti kita akan tenggelam. wow seperti film 2012 atau the day after tommorow. saya pernah mendengar bahwasanya kerusakan di muka bumi ini diakibatkan oleh tangan-tangan manusia itu sendiri.
maka dari itu, bukan bermaksud untuk menggurui atau apalah yg lainnya, saya mengajak teman-teman semua untuk hidup sehat dan menyayangi bumi kita tercinta ini. dengan berprilaku ditak berlebihan. gunakanlah sumber daya yang ada dengan wajar. janganlah berlebihan.
saya mengutip kata-kata yg pernah saya baca di sebuah majalah "Ketika pohon terakhir tumbang, sungai terakhir tercemar, dan ikan terakhir ditangkap, kita akan menyadari bahwa uang tidak bisa kita makan."
SAVE OUR EARTH
Rabu, 09 Juni 2010
Lagu : Ring Carike Sane Linggah